Press Conference TNI AL Gagalkan Penyelundupan 46 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Dwikora Pontianak

Tim F1QR Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII, bersama dengan BAIS TNI, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bawang bombay ilegal melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak.

Tim F1QR Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII, bersama dengan BAIS TNI, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bawang bombay ilegal melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak.

SUARAANAKKOLONG.CO.ID Pontianak, 9 Februari 2025 – Tim F1QR Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII, bersama dengan BAIS TNI, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bawang bombay ilegal melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak.

Dalam operasi yang sukses tersebut, petugas berhasil mengamankan tiga truk Fuso dengan total muatan 46 ton bawang bombay yang diduga berasal dari New Zealand.

Penangkapan pertama terjadi pada 6 Februari 2025 sekitar pukul 20.00 WIB. Tim F1QR Lantamal XII berhasil menemukan satu truk Fuso dengan nomor polisi H 9921 ME yang membawa sekitar 25 ton bawang bombay ilegal. Barang bukti tersebut disamarkan dengan satu ton barang rongsok. Truk tersebut sudah berada di dalam kapal KM Dharma Kartika VII yang akan berangkat menuju Semarang. Sopir truk, Suyatno (62), seorang warga Semarang, berhasil diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Hasil pemeriksaan terhadap Suyatno mengungkapkan adanya truk lain yang masih berada di luar kapal. Pada pukul 23.00 WIB, petugas menemukan truk Fuso kedua dengan nomor polisi H 9134 QA di daerah PAL V Pontianak. Truk ini membawa 8,6 ton bawang bombay ilegal serta satu unit mobil Land Rover lengkap dengan suku cadang. Sayangnya, sopir truk berhasil melarikan diri dan kini masih dalam pencarian.

Baca Juga  "Anak Kolong" Benny Farianto Ucapkan Selamat kepada Ahelya Abustam, Kajati Kalbar yang Baru Dilantik

Melanjutkan pengembangan operasi, pada 7 Februari 2025 pukul 15.00 WIB, Tim F1QR bersama BAIS TNI dan Bea Cukai berhasil mengamankan truk Fuso ketiga dengan nomor polisi KH 1894 TM. Truk ini membawa 13,4 ton bawang bombay, satu unit motor Vario, serta tiga ball barang bekas. Sayangnya, sopir truk ini juga tidak ditemukan di lokasi kejadian.

Tim F1QR Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XII, bersama dengan BAIS TNI, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bawang bombay ilegal melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak.

Dengan total 46 ton bawang bombay ilegal yang berhasil diamankan, perkiraan nilai barang yang diselundupkan mencapai sekitar Rp1,38 miliar, dengan harga Rp30.000 per kilogram.

Tersangka Suyatno kini terancam dijerat dengan Pasal 102 huruf (a) UU RI Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan dan Pasal 86 UU RI Nomor 21 Tahun 2019 tentang Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan.

Baca Juga  Ketua P2MI Kalbar Thomas Mamahani Angkat Bicara Terkait Masalah Kekerasan Terhadap Wartawan

Lantamal XII telah berkoordinasi dengan Bea Cukai dan Karantina Pelabuhan untuk proses hukum lebih lanjut. Barang bukti dan tersangka kini telah diserahkan kepada pihak berwenang untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Kolonel Marinir Qomarudin, Wadan Lantamal XII Pontianak, menyampaikan, “Keberhasilan ini bukan hanya tentang menangkap pelaku penyelundupan, tetapi juga melindungi petani bawang bombay lokal dari kerugian akibat masuknya produk ilegal. Kami berharap, dengan terhentinya penyelundupan ini, harga bawang bombay hasil panen petani lokal dapat lebih stabil, meningkatkan kesejahteraan mereka, dan mendukung perekonomian lokal.”

TNI AL Gagalkan Penyelundupan 46 Ton Bawang Bombay Ilegal di Pelabuhan Dwikora Pontianak

Keberhasilan pengungkapan penyelundupan ini juga semakin menegaskan komitmen TNI AL untuk menjaga ketertiban dan keamanan pelabuhan, serta memberantas praktik penyelundupan yang merugikan perekonomian negara.

TNI AL, melalui Lantamal XII, terus menunjukkan kesiapsiagaan dalam mengawasi dan melindungi pelabuhan-pelabuhan Indonesia dari potensi ancaman penyelundupan yang dapat merusak industri pertanian dan perekonomian nasional.

Red. Aulia
Edit. Amarizar.MD

Share :

Baca Juga

Anak kolong

Yuliansyah, S.E Tinjau Perencanaan Normalisasi Sungai di Muara Kakap

Anak kolong

Dian Eka Muchairi hadiri kegiatan Workshop Digital Marketing, Level up Your AI Skill “Branding & Storytelling Di Era Kecerdasan Buatan”

Anak kolong

Kuliah Umum STBHB Kupas Peran Strategis Generasi Muda Dalam Pembangunan NKRI, Pendidikan Jadi Senjata Mengubah Bangsa

Anak kolong

DPD Hanura Kalbar Tampil dengan Semangat Perubahan, “Daerah Berjaya, Indonesia Sejahtera”

Anak kolong

Yuliansyah, S.E Lakukan Kunjungan Dapil Bahas Penanggulangan Banjir di Pontianak dan Kubu Raya

Anak kolong

H.Yuliansyah, S.E Tinjau Abrasi Pantai di Pesisir Kabupaten Mempawah

Anak kolong

H. Yuliansyah, SE Sampaikan Apresiasi atas Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional kepada Alm. Jenderal (Purn.) H.M. Soeharto Jakarta, 10 November 2025

Anak kolong

Kunjungan Spesifik Komisi V DPR RI Terkait Penanggulangan Banjir ROB di Wilayah Pesisir Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat